Komputasi Mobile adalah sistem komputasi yang dapat dengan mudah
dipindahkan secara fisik dan kemampuan komputasi yang dapat digunakan
ketika mereka sedang dipindahkan.
Contoh mobile computing device:
- Laptop, Personal Digital Assistant (PDA), ponsel, dll
Contoh tool yang digunakan:
Mengapa disebut komputasi bergerak? itu Karena:
- Memiliki aplikasi yang sangat luas
- Memiliki kemampuan melakukan perpindahan posisi
- Memiliki kemampuan perpindahan peralatan
- Memiliki kemampuan perpindahan jaringan,dll
Dengan membedakan sistem komputasi mobile dari sistem komputasi lain, kita bisa mengidentifikasi perbedaan dalam kinerja bagaimana dirancang, digunakan dan diatur dalam pembuatan sistem tersebut.
Ada beberapa hal yang sistem komputasi mobile dapat melakukan apa yang
tidak dapat dilakukan oleh sistem komputasi yang statis.
Mobile computing device tidak selalu harus terhubung dengan jaringan telekomunikasi. Kalkulator, HP, laptop, netbook bisa dikategorikan sebagai perangkat mobile computing.
Untuk mengakses berbagai aplikasi stand alone atau remote applications dapat melalu:
a. IR (IN Room) Network
a. IR (IN Room) Network
Perangkat mobile yang dapat berkomunikasi dalam jangkauan terbatas/ pendek. Meliputi dua type:
- Infra red, cakupannya mencapai 50m dengan bandwidth yang didukung sekitar 1Mbps.
- Radio frequency, dengan jangkauan antara 1m-100m dan kecepatan transfer data sampai dengan 3Mbps
b. Wireless LAN
Area service jaringan mencapai 200m.
Terdapat beberapa standart yang tersedia untuk WLAN dan yang paling
banyak dipakai saat ini yaitu IEEE 802.11
c. Broadband Wireless Network
Jaringan nirkabel peta lebar adalah
teknologi nirkabel yang memungkinkan pengiriman nirkabel secara simultan
suara, data,dan video. Dua jenis teknologi ini adalah: Lokal Multi-point Distribusi Service (LMDS) dan Multi-point Multi-channel Distribution Service (MMDS).
LMDS menggunakan frekuensi bandwidth tinggi nirkabel dalam jarak 20-31
GHz, sedangkan MMDS menggunakan bandwidth lebih rendah dengan frekuensi
dalam 2 cakupan GHz dan memiliki jangkauan hingga 50 kilometer.
d. Wireless Area Network
Wireless Wide Area Network dirancang
untuk memberikan transmisi data dan infrastruktur perusahaan terdiri
dari base stasiun, pusat kontrol jaringan dan switch untuk mengirimkan
data. karakteristik WAN yang luas dan mobilitas tinggi.
e. Satelitte Based Network
Jaringan satelit telah digunakan untuk
relay suara, video atau data, sejak tahun 1960 (DeRose, 2002).
karakteristik dari jaringan berbasis satelit adalah bahwa ia memiliki
cakupan yang luas, mahal, komunikasi dua arah dan suara berkualitas
rendah. Satelite memiliki cakupan wilayah yang luas. Sevara umum
satellite digunakan berdasarkan hubungan mereka jarak dan ruang dengan
bumi, yaitu Satelit geostasioner (GEOS), Medium Earth Orbit Satelit
(MEOS), dan Orbit Satelit Bumi Rendah (Leos). GEOS, MEOS dan Leos
masing-masing terletak di ketinggian 35.786 km, 10.000 km dan 1.000 km.
Mobile application contohnya:
- Kendaraan (untuk pemantauan dan koordinasi, GPS)
- Peralatan Emergensi (akses dunia luar)
- Akses web dalam keadaan bergerak
- Location aware service
- Information service
- Disconnected operations
- Entertainment (network game groups)
Keterbatasan penggunaan komputasi bergerak diantaranya:
a. Kendala sumber daya yang terbatas pada perangkat mobile
Agar bersifat portable dan mobile, device
dirancang kecil dan ringan. Tetapi dengan desain ini ada kelemahannya
yaitu kapasitas baterai yang kecil, kapasitas penyimpanan memory kecil,
daya komputasi terbatas.
b. Bandwidth jaringan rendah
Pengguna mobile dapat terhubung ke
jaringan nirkabel melalui berbagai jaringan komunikasi termasuk radio
nirkabel, wireless Local Area Network (LAN), nirkabel selular, satelit,
dll Setiap jaringan nirkabel menyediakan kapasitas bandwidth yang
berbeda. Namun, bandwidth nirkabel ini terlalu kecil dibandingkan dengan
jaringan tetap seperti ATM (Asynchronous Transfer Mode) yang dapat
memberikan kecepatan hingga 155Mbps.
c. Biaya komunikasi asymmetric
Kapasitas bandwidth yang berbeda antara
hilir komunikasi dan komunikasi upstream telah menciptakan sebuah
lingkungan baru yang disebut Lingkungan Komunikasi asimetrik. Bahkan,
ada dua situasi yang dapat mengakibatkan komunikasi asimetri, Salah
satunya adalah karena kemampuan perangkat fisik. Misalnya, server
memiliki pemancar siaran kuat, sedangkan klien mobile memiliki kemampuan
transmisi kecil. Yang lain adalah karena pola aliran informasi dalam
aplikasi. Misalnya, dalam situasi dimana jumlah server jauh lebih
sedikit daripada jumlah klien, itu adalah asimetris karena ada tidak
kapasitas yang cukup untuk menangani permintaan simultan dari beberapa
klien.
d. Heterogenitas perangkat mobile
Industri telekomunikasi Mobile telah
mengembangkan berbagai perangkat mobile seperti Laptop, Tablet PC,
Handheld PC, Pocket PC, Netbook dan Mobile Phones. Namun, perangkat
mobile juga mempunyai fitur dan kemampuan yang berbeda baik sistem
operasi, daya komputasi, tampilan maupun kemampuan jaringan. Akibatnya,
heterogenitas ini menimbulkan beberapa tantangan dalam manajemen konten,
dan penyampaian konten ke penyedia layanan mobile.
e. Mobilitas
Teknologi nirkabel memungkinkan pengguna
mobile untuk bergerak bebas dan mandiri dari satu tempat ke tempat lain.
Sebuah layanan handoff terjadi ketika pengguna bergerak dari satu
daerah layanan jaringan ke lain. Hal ini penting untuk memastikan
handoffs layanan berfungsi dengan baik.
f. Koneksi yang sering terputus
pengguna Mobile sering terputus dari
jaringan. Hal ini mungkin terjadi karena beberapa alasan, termasuk
kegagalan sinyal, jangkauan sinyal yang kurang luas, area blank spot,
dan penghematan daya. Tetapi hal ini juga bisa menguntungkan karena
modus aktif membutuhkan seribu kali power lebih besar daripada perangkat
dalam kondisi standby atau mode sleep. Sinyal radio nirkabel mungkin
juga akan melemah karena jarak yang jauh dari sumber sinyal dimana
pengguna bergerak.
http://paninalone.wordpress.com/2011/09/22/pengantar-komputasi-bergerak/
No comments:
Post a Comment